Selasa, 01 Januari 2013

MEMBANGUN BRAND LOYALTY MELALUI BRAND TRUST DAN CUSTOMER SATISFACTION

Oleh : Luky Susilowati
Publikasi pada : Jurnal Riset Ekonomi dan Bisnis Vol.10 No. 1 Maret 2010

Abstract
Business competition by the company getting fighter in the long run, these conditions require the management to be more careful in determining the competitive strategy, in order to win on competition. Thus will be able to create high customer loyalty towards the products offered. The firm make a brand for their product, Consumer will be able to prefer the brands, it’s depend on atribut of the product and then take satisfaction. The aim of this research to analyze Brand Trust and Customer Satisfaction influence to Brand loyalty.
Variable in this research are Brand Trust, Merk Loyalty and Customer Satisfaction. Variable measured by Interval Scale and primary data used in this research. Purposive sampling have been taken to identify the sample, there was customer who had bought twice and 18 years old. Data analyzed by Structural Equation Modeling (SEM).
The result of this research show that, Brand Trust have positif influence to Customer Satisfaction, and Customer Satisfaction have positif influence to Brand Loyalty.
Keywords : Brand Trust , Brand Loyalty, Customer Satisfaction

PENDAHULUAN
Suatu perusahaan pasti memiliki sasaran utama jangka panjang yakni “ menciptakan pelanggan.” Di sisi lain pelanggan masa kini menghadapi beraneka ragam pilihan produk, merek, harga dan pemasok. Pemasar percaya bahwa para pelanggan berminat pada produk yang akan memberikan penawaran nilai tertinggi. Para pelanggan menginginkan nilai maksimal, dengan dibatasi oleh biaya pencarian serta pengetahuan, mobilitas, dan penghasilan yang terbatas.
Menurut Karmadi (2001) ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mencari dan mempertahankan merek. Agar diterima oleh pelanggan, selalu bersikap baik terhadap pelanggan, memiliki komitmen dalam menjual produk dan jasa. pengetahuan dan kemampuan staf perusahaan harus sejajar kemampuan pelanggan primer. Selain itu perlu adanya “Consumer’s Loyalty Programs”, serta perusahaan harus memiliki Trust dari pelanggan, kemampuan untuk memenuhi kebutuhan pelanggan.
Beberapa perusahaan berhasil dalam meningkatkan harapan dan memberikan kinerja yang memenuhi. Perusahaan-perusahaan ini menuju pada TCS-Total Customer Satisfaction (kepuasan pelanggan total). Tantangan untuk TCS adalah menciptakan budaya perusahaan, dimana setiap orang dalam perusahaan bertujuan untuk menyenangkan pelanggan. Perusahaan juga perlu mempertajam paradigma, tidak hanya berusaha...  (baca_selengkapnya)



Artikel lengkap dikompilasi oleh/hubungi :
Kanaidi, SE., M.Si (Penulis, Peneliti, PeBisnis, Trainer dan Dosen Marketing Management).
Butuh Artikel/Jurnal lainnya ?, click di :
KANAIDI\Jurnal Merek

BRAND TRUST DALAM KONTEKS LOYALITAS MEREK: PERAN KARAKTERISTIK MEREK, KARAKTERISTIK PERUSAHAAN, DAN KARAKTERISTIK HUBUNGAN PELANGGAN-MEREK

Oleh: Rully Arlan Tjahyadi
Publikasi pada : Jurnal Manajemen, Vol. 6, No. 1, Nov 2006

Abstract: 
Brand loyalty or customer loyalty is an important concept for many company, it can brings many benefits for the company, such as repeat purchase and recommendation of the brands to others, and then can reduce marketing costs. The existing literature of brand loyalty has been focused on the roles of customer satisfaction guiding their subsequent actions. In this context, the shifting emphasis to relational marketing has devoted a lot of effort to analyze how other constructs such as brand trust predict future intentions. Trust in a brand is important and is a main factor in the development of brand loyalty. Factors that can influence trust in a brand include a number of brand characteristics, company characteristics, and consumer-brand characteristics. Marketers should, therefore, take consideration of brand factors in the development of trust in a brand. The focus of this paper is to discuss factors affecting the development of trust in a brands, and to represent how that trust affect to brand loyalty.
Keywords: Brand Loyalty, Brand Trust, Brand Characteristics, Company Characteristics, Consumer - Brand Characteristics

Pendahuluan
Persaingan yang semakin ketat dan semakin berkembangnya ekspektasi pelanggan mendorong perusahaan untuk lebih memfokuskan pada upaya untuk mempertahankan pelanggan yang ada. Mempertahankan pasar yang ada melalui pengembangan loyalitas pelanggan merupakan tujuan strategik perusahaan untuk mempertahankan bisnis dan profit mereka (Aminee, 1998). Dalam jangka panjang, loyalitas pelanggan merupakan basis penting bagi pengembangan sustainable competitive advantage (keunggulan bersaing yang berkelanjutan), yaitu keunggulan yang dapat direalisasikan melalui upaya-upaya pemasaran (Dick dan Basu, 1994).
Istilah loyalitas pelanggan menunjukkan pada kesetiaan pelanggan pada objek tertentu, seperti merek, produk, jasa, atau toko. Pada umumnya merek seringkali dijadikan sebagai objek loyalitas pelanggan. Loyalitas merek (brand loyalty) mencerminkan loyalitas pelanggan pada merek tertentu. Dalam artikel ini, istilah loyalitas pelanggan maupun loyalitas merek menunjukkan pada pemahaman yang sama, dan penggunaannya dapat diutarakan secara silih berganti.
Konsep loyalitas pelanggan telah memberikan banyak perhatian dalam literatur pemasaran dan perilaku konsumen. Loyalitas pelanggan memberikan dampak yang signifikan bagi profitabilitas perusahaan. Pelanggan yang loyal kemungkinan akan menunjukkan sikap dan perilaku positif, seperti pembelian ulang merek yang sama dan rekomendasi positif yang dapat mempengaruhi pelanggan . . . . .  (baca_selengkapnya)




Artikel lengkap dikompilasi oleh/hubungi :
Kanaidi, SE., M.Si (Penulis, Peneliti, PeBisnis, Trainer dan Dosen Marketing Management).
Butuh Artikel/Jurnal lainnya ?, click di :
 KANAIDI\Jurnal Merek